MALANG – Video dua pelajar sekolah dasar (SD) di Kota Malang yang menarasikan menerima tindakan pemalakan di dalam angkutan kota (angkot) beredar di media sosial. Video ini diunggah oleh seorang guru kedua murid tersebut di SDN Polowijen I.
Video ini diunggah sang guru melalui akun Twitter @andanrahmawan pada Selasa (20/9/2022). Terlihat pada video dengan durasi 14 detik itu sang guru yang merekam kedua muridnya tengah menuju sebuah angkot. Pemilik akun itu menarasikan bahwa muridnya tengah mengawal muridnya naik angkot karena sempat dipalak orang yang ada di video tersebut.
“Mengawal temannya ngangkot, karena kemarin dipalak sama orang yang ada di video dekat mobil putih. Besok-besok supaya lebih berani lapor sopir / orang sekitar atau kalo perlu ambil bukti video / gambar. Begitulah dinamika sekolah di kota, apalagi dekat jalan besar dan lingkungan terminal,” tulis sang pengunggah video.
Pada video itu memang terlihat terduga pelaku pemalakan uang kepada anak SDN Polowijen I saat menaiki angkot jurusan AG (Arjosari – Gadang). Sang pelaku tampak mengenakan kaos t-shirt berwarna hitam tengah bersandar di sebuah mobil berwarna putih.
Baca juga: Mengenal Ketut Adi, Bocah Asli Indonesia Bermata Biru yang Viral
Dari hasil identifikasi dan informasi yang dihimpun MNC Portal, lokasi pemalakan tersebut berada di depan Kantor Pengadilan Negeri (PN) Malang, atau di seberang tepat SDN Polowijen I, yang berada di bawah jembatan Flyover Arjosari.
Baca juga: Gara-Gara Truk Senggol Portal, Anggota DPRD Kota Depok Hukum Sopir Push Up dan Diinjak
Andan Rahmawan, guru SDN Polowijen I memaparkan, kejadian pemalakan kepada dua siswa terjadi pada Senin (19/9/2022). Saat itu kedua siswanya yakni KAN (12) dan AWW (11) dipalak oleh pria dengan rambut putih yang terindentifikasi di video yang viral itu.
“Kejadiannya sepulang sekolah sekitar jam 2an siang, saat itu kedua muridnya pulang ke rumah masing-masing menggunakan angkot jurusan AG. Yang satu rumahnya daerah Glintung, satunya lagi di sekitar Kaliurang, Rampal,” ucap Andan ditemui di SDN Polowijen I, pada Jumat (23/9/2022).